Rabu, 08 Mei 2013

Dampak Penggunaan TIK


Di zaman yang telah modern dan semakin maju ini semua orang telah mengenal komputer. Di masa kini, komputer telah menjadi bagian hidup dari manusia. Komputer sebagai bentuk dari teknologi komunikasi merupakan media yang sering dipakai sebagian besar manusia.
Dahulu komputer diciptakan manusia sebagai alat bantu hitung. Kemudian bertambah menjadi suatu alat pengolah kata. Kemudian berfungsi untuk menyimpan data yang kecil, hingga mampu menyimpan data dalam jumlah yang besar. Dan lama-kelamaan juga menjadi alat hiburan dan multimedia. Kini telah banyak bermacam – macam program dan fitur yang mampu dijalankan oleh komputer. Tampilan komputer kini juga telah berwarna sehingga semakin menarik minat para pengguna.
Di samping itu, komputer juga menawarkan banyak pilihan software yang memudahkan pengguna dalam menghadapi pekerjaannya.Kemudahan dan kepraktisan dari komputer membawa alat ini menjadi media utama bagi sebagian besar orang dalam menyelesaikan pekerjaan mereka. Berbeda dengan dahulu, komputer kini dibagi menjadi beberapa jenis dan ukuran serta fungsi. Ada komputer yang berisi program-program untuk bidang kedokteran, ekonomi, teknik dan sebagainya. Komputer saat ini dapat berupa laptop atau notebook yang dapat dibawa ke mana-mana dengan ukuran tidak sebesar komputer lazimnya dan ringan. Kecanggihan lain adalah layar komputer yang makin hari makin besar dan dengan perkembangan teknologi, fitur-fitur yang disediakan dapat dipilih dan disesuaikan oleh para penggunannya.
Semua kecanggihan yang dibuat dan dihasilkan oleh para ahli membuat komputer menjadi alat yang memudahkan orang dan menarik untuk dicoba. Menurut peneltian, manusia suka dengan hal-hal bersifat baru, praktis, dan efisien. Dan dalam komputer pengguna menemukan hal yang mereka sukai tersebut. Dengan meluasnya pekerjaan yang ada saat ini dan dibutuhkannya alat yang mempercepat manusia dalam menyelesaikan tugas mereka yang banyak dan sulit, komputer menjadi penolong dan sumber daya yang praktis.

A.    Pengertian Teknologi Informasi dan Komunikasi
Teknologi Informasi dan Komunikasi, TIK (bahasa Inggris: Information and Communication Technologies; ICT) adalah payung besar terminologi yang mencakup seluruh peralatan teknis untuk memproses dan menyampaikan informasi. TIK mencakup dua aspek yaitu teknologi informasi dan teknologi komunikasi.
Teknologi informasi meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi. Sedangkan teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya. Oleh karena itu, teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah dua buah konsep yang tidak terpisahkan. Jadi Teknologi Informasi dan Komunikasi mengandung pengertian luas yaitu segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, pemindahan informasi antar media.
 Istilah TIK muncul setelah adanya perpaduan antara teknologi komputer (baik perangkat keras maupun perangkat lunak) dengan teknologi komunikasi pada pertengahan abad ke-20. Perpaduan kedua teknologi tersebut berkembang pesat melampaui bidang teknologi lainnya. Hingga awal abad ke-21 TIK masih terus mengalami berbagai perubahan dan belum terlihat titik jenuhnya.

B.     Sejarah Teknologi Informasi dan Komunikasi
Ada beberapa tonggak perkembangan teknologi yang secara nyata memberi sumbangan terhadap perkembangan TIK hingga saat ini. Pertama yaitu temuan telepon oleh Alexander Graham Bell pada tahun 1875. Temuan ini kemudian berkembang menjadi pengadaan jaringan komunikasi dengan kabel yang meliputi seluruh daratan Amerika, bahkan kemudian diikuti pemasangan kabel komunikasi trans-atlantik. Jaringan telepon ini merupakan infrastruktur masif pertama yang dibangun manusia untuk komunikasi global.
Memasuki abad ke-20, tepatnya antara tahun 1910-1920, terwujud sebuah transmisi suara tanpa kabel melalui siaran radio AM yang pertama. Komunikasi suara tanpa kabel ini pun segera berkembang pesat. Kemudian diikuti pula oleh transmisi audio-visual tanpa kabel, yang berwujud siaran televisi pada tahun 1940-an. Komputer elektronik pertama beroperasi pada tahun 1943. Lalu diikuti oleh tahapan miniaturisasi komponen elektronik melalui penemuan transistor pada tahun 1947 dan rangkaian terpadu (integrated electronics) pada tahun 1957.
 Perkembangan teknologi elektronika, yang merupakan cikal bakal TIK saat ini, mendapatkan momen emasnya pada era Perang Dingin. Persaingan IPTEK antara blok Barat (Amerika Serikat) dan blok Timur (dulu Uni Soviet) justru memacu perkembangan teknologi elektronika lewat upaya miniaturisasi rangkaian elektronik untuk pengendali pesawat ruang angkasa maupun mesin-mesin perang. Miniaturisasi komponen elektronik, melalui penciptaan rangkaian terpadu, pada puncaknya melahirkan mikroprosesor. Mikroprosesor inilah yang menjadi 'otak' perangkat keras komputer dan terus berevolusi sampai saat ini. Perangkat telekomunikasi berkembang pesat saat teknologi digital mulai digunakan menggantikan teknologi analog. Teknologi analog mulai terasa menampakkan batas-batas maksimal pengeksplorasiannya.
Digitalisasi perangkat telekomunikasi kemudian berkonvergensi dengan perangkat komputer yang sejak awal merupakan perangkat yang mengadopsi teknologi digital. Produk hasil konvergensi inilah yang saat ini muncul dalam bentuk telepon seluler. Di atas infrastruktur telekomunikasi dan komputasi ini kandungan isi (content) berupa multimedia mendapatkan tempat yang tepat untuk berkembang. Konvergensi telekomunikasi - komputasi multimedia inilah yang menjadi ciri abad ke-21, sebagaimana abad ke-18 dicirikan oleh revolusi industri. Bila revolusi industri menjadikan mesin-mesin sebagai pengganti 'otot' manusia, maka revolusi digital (karena konvergensi telekomunikasi - komputasi multimedia terjadi melalui implementasi teknologi digital) menciptakan mesin-mesin yang mengganti (atau setidaknya meningkatkan kemampuan) 'otak' manusia.

C.    Macam-macam Teknologi Informasi era modern
1.      Mesin Cetak
Mesin Cetak pertama dibuat  oleh Johann Guttenberg.
2.      Analytical Machine
Diciptakan oleh Charles Babbage . Mesin ini memiliki kemampuan untuk memasukkan data, mengolah data, serta mengeluarkan bentuk outputnya dibuat kartu.
3.      Telegraf dan Kode Morse
Diciptakan pada 1873 oleh Samuel Morse bersama kedua kawannya.
4.      Film
Diciptakan pada tahun 1861 sebagai alat komunikasi untuk mengungkapkan gagasan yang ada atau menyampaikan pesan kepada orang banyak.
5.      Pesawat Telepon dan Fotografi
Diciptakan pada 1877 oleh Alexander Graham Bell yang dikembangkan untuk dipergunakan secara umum.
6.      Pita penyimpan magnetis
Ditemukan pada 1899.
7.      TV Tabung
Diciptakan oleh Zvorkyn pada 1923.
8.      Media penyimpan magnetic tape
Diciptakan pada 1940.
9.      Hypertext
Hypertext adalah system pengkodean yang dikembangkan oleh Vannevar Bush.
10.  Komputer Digital
Diciptakan pada 1948 dengan nama ENIAC I yang terinspirasi oleh ditemukannya analytical machine.
11.  Transistor
Dikembangkan pada 1948 untuk mengganti tabung vakum agar bentuknya menjadi lebih kecil, lebih hemat energi, dan tidak menimbulkan panas  berlebih.
12.  Transistor Planar
Pada 1957, dikembangkan komponen elektronik transistor planar oleh Jean Hoerni.
13.  Jaringan computer Desentralisasi
Pengembangan system jaringan desentralisasi oleh RAND yang bertujuan mengendalikan system pengeboman dan peluncuran kendali dalam perang nuklir.
14.  Jaringan computer pertama
Pada 1969, ditemukan system jaringan computer pertama di Amerika Serikat yang dibentuk dengan menghubungkan empat titik, yaitu Universitas of California, SRI (Stanford), University of Utah, dan University California of Santa Barbara, dengan kekuatan sebesar 50 kbps.
15.  Email
Ditemukannya program surat secara elektronik berupa pesan text atau emaildi awal kemunculannya. Ray Tomlinson
menciptakannya pada 1972.
16.  Internet
Istilah Internet diperkenalkan dalam sebuah karya tulis mengenai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). Setelah itu, dikembangkan sebuah protokol jaringan dengan nama sama oleh grup DARPA. Pada 1981, dikembangkan CSNET dengan kapasitas 56 kbps untuk setiap institusi dalam pemerintahan. Pada 1986, IERF mengembangkan sebuah server yang berfungsi sebagai alat untuk melakukan koordinasi antara DARPA, ARPANET, DDN dan internet gateway.

D.    DAMPAK POSITIF PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Keuntungan-keuntungan yang dapat diperoleh dengan menggunakan informasi dan komunikasi antara lain adalah :


1.      Dalam bidang sosial
TIK memudahkan orang dalam berkomunikasi dan memperoleh informasi. Manusia sebagai makhluk sosial akan selalu berusaha membentuk komunitas yang sesuai dengan kepentingannya. Dan ia akan selalu berkomunikasi dalam komunitasnya itu. Dengan bantuan peralatan TIK separti telepon atau internet, orang dapat berkomunikasi dari mana saja, kapan saja dan dengan siapa saja yang ia inginkan. Sebagai salah satu wujud teknologi hasil konvergensi (penyatuan/gabungan) antara teknologi informasi den telekomunikasi, internet menawarkan banyak kemudahan di dalam berkomunikasi. Jika di masa lalu antar individu dihadapkan pada terbatasnya modal komunikasi, dengan internet persoalan jarak, waktuu, modus dan bentuk informasi tidak lagi menjadi persoalan. Semua informasi dapat dikirim dan diterima delam berbagai bentuk suara, gambar, data, teks maupun kombinasi den semua itu. Dan pada posisi yang sama seseorang dapat berperan sebagai penerima informasi atau juga sebagai sumber informasi.

2. Dalam bidang kebudayaan
Dengan terbukanya jalur globalisasi, maka orang dapat mengetahui kebudayaan kebudayaan bangsa lain tanpa melalui proses sensor. Dengan demikian orang babas untuk memilih kebudayaan mana yang akan diikuti dan mana yang akan ditinggalkan. Dengan demikian orang dapat sekedar meniru kebudayaan bangsa lain atau akan memilih dan memilah untuk disesuaikan dengan kebudayaan yang telah dimilikinya. Dalam hal inilah, penggunaan TIK akan dapat memperkaya khasanah kebudayaan kebudayaan yang telah ada.

3. Dalam Bidang Ekonomi
Dalam bidang ekonomi penggunaan TIK secara nyata talah membantu memperlancar dan mempermudah kegiatan ekonomi. Proses trainsaksi jual beli dapat dilaksanakan dengan lebih cepat dan akurat. Salain itu, Melalui penggunaan teknologi informasi den komunikasi seperti internet telah membuka peluang bisnis baru karena semakin maraknya penggunaan TIK akan semakin membuka lapangan pekerjaan. Selain itu Dengan fasilitas pemasangan iklan di internet pada situs-situs tertentu akan mempermudah kegiatan promosi dan pemasaran suatu produk.
Adanya internet membuka care baru dalam melakukan transaksi dagang Electronic business dan Electronic Commerce mengubah convensional economy menjadi new economy atau digital economy.

4. Mendorong tumbuhnya proses demokrasi dalam dunia politik
Efek positif dari fasilitas TIK antara lain semua bebas menjadi sumber informasi. Terfasiltiasinya kebuthan akan kebebsaan berbicara merupakan syarat dasar demokrasi. Penyebaran informasi berlangsungnya secara peer to peer, one to one, one to many ataupun broadcast. Ide perjuangan demokrasi dengan mudah mencapai sasaran masyarakat luas tanpa terkendala oleh rezim pengawasan informasi yang dilakukan oleh penguasa, sehingga pada proses selanjutnya TIK mendorong terjadinya kesamaan ide, sebagaimana terjadi pada keseragaman gaya dan penampilan. Peran TIK dalam proses demokrasi tidak terbatas pada wahan penyamaan persepsi saja melainkan lebih banyak dari itu. Dalam proses kiritis yang menjadi acuan adalah demokrasi.

5. Meningkatkan Layanan Keamanan
Penggunaan TIK dapat mebant mewujudkan keamanan dan ketertiban dalam masyarakat. Dibangunnya jaringan keamanan dari bank atau pusat pusat perdagangan ke kantor polisi dapat dengan mudah mengetahui apabila terjadi kejahatan atau bahaya yang mengancam.Internet dalam jalur dan kode khusus digunakan untuk menghubungkan pihak pihak militer negara¬-negara di dunia sehingga dapat mengorganisir dan berkoordinasi untuk menangani kejahatan kejahatan internasional seperti penyelundupan narkoba dan terorisme.

6. Meningkatkan layanan informasi kesehatan jarak jauh
Melalui bantuan TIK, kesehatan merupakan salah satu bidang yang paling menjanjikan untuk ditingkatkan. Para dokter di tempat-tempat terpencil dapat memanfaatkan TIK untuk memperoleh keterampilan dan pengalaman profesional teman sejawatnya dari lembaga rujukan di perkotaan.

7. Memperbaiki Kualitas Pendidikan
TIK dapat dimanfaatkan dalam pendidikan jarak jauh atau sering disebut dengan istilah e-learning. Melalui e-learning ini pembelajaran jarak jauh ini dapat dimungkinkan sehingga bisa mengurangi kesenjangan pendidikan antara negara maju dan negara berkembang.


8. Keuntungan penggunaan TIK dalam bidang bidang lain
Teknologi informasi dan komunikasi membawa pengaruh pada bidang bidang lain seperti pertanian. TIK capat memberikan informasi yang berharga kepada para petani dalam bentuk pemeliharaan tanaman daan hewan, pemberian pupuk dan pakan hewan, pengurangan dampak kemarau, pemberantasan hama, irigasi ramalan cuaca, sumber benih, can harga pasaran. Kegunaaan TIK juga menguntungkan para petani dalam hal memungkinkan mereka ikut sarta dalam kegiatan adokasi dan koperasi.

B. DAMPAK NEGATIF ATAU KERUGIAN PENGGUNAAN TIK

Sebagai sebuah alatatau mesin, TIK bersifat netral. Bila digunakan dengan benar maka akan memberikan manfaat yang besar bagi manusia, tetapi apabila digunakan untuk kejahatan juga akan dapat menimbulkan berbagai dampak negatif yang sangat merugikan. Dampak negatif yang muncul dari pemanfaaan teknologi tidak dapat terhindarkan. Dampak tersebut antara lain sebagai berikut :

1.      Dalam Bidang Sosial
    1. Dengan semakin pesatnya komunikasi membuat bentuk komunikasi berubah yang asalnya berupa face to face menjadi tidak. Hal ini dapat menyebabkan komunikasi menjadi hampa.
    2. Seseorang yang terus menerus bergaul dengan komputer akan cenderung menjadi seseorang yang individualis.
    3. Dengan pesatnya teknologi informasi baik di internet maupun media lainnya membuat peluang masuknya hal-hal yang berbau pornografi, pornoaksi, maupun kekerasan semakin mudah.
    4. Kemajuan TIK juga pasti akan semakin memperparah kesenjangan sosial yang terjadi di masyarakat antara orang kaya dan orang miskin.
    1. Maraknya cyber crime yang terus membayangi seperti carding, ulah cracker, manipulasi data dan berbagai cyber crime yang lainnya
    2. Menurut Paul C Saettler dari California State University, Sacramento, Satu hal yang pasti, interaksi anak dan komputer yang bersifat satu (orang) menghadap satu (mesin) mengakibatkan anak menjadi tidak cerdas secara sosial.

2.      Mempermudah masuknya nilai niial budaya asing yang negatif
Kebebasan dalam mengakses atau mendapatkan informasi dari kemajuan TIK telah mendorong nnasuknnya nilai nilai budaya asing yang bersifat negatid seperti cara berpakaian yang tidak sesuai dengan norma dan etika mendorong pergaulan bebas di kalangan remaja tanpa memperhatikan etika pergaulan, kurang harmonisnya hubungan anak aanak dan oarng tua karena anak cenderung memberontak dan ingin berperilaku bebas tanpa aturan orang tua yang mengikat dan sebagainya.
3. Dalam bidang ekonomi
Dampak negatif penggunaan TIK oleh sebagian orang dapat merugkan sebagian lain misalnya mempersempit pasar konvensional. Bergesernya model transaksi konvensional ke arah e-banking arau e-business menyebabkan berkurangnya peredaran uang cash di pasar konvensional.
Penggunaan TIK juga cenderung mendorong tindakan konsumtif dan pemborosan dalam masyarakat. Begitu banyak barang atau produk yang ditawarkan untuk memenuhi kebutuhan bagi masyarakat baik berupa barang-barang primer, skunde, hingga tersier. Hal yang sering terjadi adalah pembobolan rekening suatu lembaga atau perorangan yang mengakibatkan kerugian financial yang besar.

4.      Dalam bidang keamanan
Dampak negatif penggunaan TIK antara lain adalah mendorong munculnya kejahatan jenis baru. Internet telah mendonong munculnya jenis kejahatan baru yang tidak ada sebelumnya. Perusakan situs internet, pengiriman email sampah (spam), pengiriman virus, semata-mata aktivitas seseorang (spyware), mengacaukan trafik jaringan (DDOS) merupakan contoh kejaharan baru yang muncul setelah adanya internet.

5.  Di Bidang kesehatan
Maraknya penggunaan peralatan teknologi informasi dan komunikasi yang bekerja serba cepat menimbulkan masalah tersendiri bagi kesehatan manusia. Penggunaan gelombang elektromagnetik pada frekuensi tinggi dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan pada tubuh manusia seperti rasa pusing dan mual.


0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright 2009 Dawim Masturo